Gangguan Disosiatif
Gangguan Disosiatif
·
Gangguan disosiatif meliputi ekspresi
konflik yg sangat hebat, shg sebagian kepribadian individu terpisah dr fungsi
kesadaran
·
Individu dg gang. Disosiatif mengalami
perubahan sementara pd aspek kesadarannya yg mengakibatkan hilangnya identitas
pribadi, menurunnya kewaspadaan thd lingkungan sekitar, dan gerak tubuh yg aneh
Dissociative
Identity Disorder
·
Individu mengembangkan lebih dari satu jati
diri atau kepribadian dalam dirinya
·
Adanya dua atau lebih kepribadian yang
terpisah dan berbeda pada seseorang. Setiap kepribadian memiliki pola
pemaknaan, berfikir, perilaku, hubungan, riwayat hidup, serta citra diri yg
berbeda.
·
Sedikitnya dua identitas atau kondisi
kepribadian ini mengambil kontrol secara berulang pd perilaku orang tersebut
·
Gap dalam
memori mungkin terjadi jika suatu kepribadian tidak berkaitan dengan
kepribadian yang lain.
·
Keberadaan
pribadi-pribadi yang berbeda menyebabkan gangguan dalam kehidupan seseorang dan
tidak dapat disembuhkan seketika oleh obat-obatan.
·
Biasanya
muncul di awal masa kanak-kanak (adanya trauma berat di masa kanak-kanak),
namun jarang didiagnosis sampai masa remaja. Lebih berat dari bentuk gangguan
disosiatif lainnya
Amnesia
Disosiatif
·
Hilangnya daya ingat (sebagian / seluruh),
biasanya mengenai kejadian-kejadian penting (stressful, traumatik) yang baru
terjadi, tidak disebabkan gangguan mental organic, kelupaan, kelelahan,
intoksikasi.
·
Individu tiba-tiba menjadi tidak dapat
mengingat kembali informasi personal yang penting (biasanya setelah mengalami
beberapa peristiwa stressful).
·
Selama periode amnesia, perilaku atau
kemampuan individu mungkin tidak berubah, kecuali bahwa hilangnya memori
menyebabkan beberapa disorientasi, tidak mengenali identitas (asal, teman,
keluarga, dll)
·
Hilangnya memori
·
Bisa hanya untuk peristiwa tertentu atau
seluruh peristiwa kehidupan
·
Biasanya
berlangsung dalam periode waktu tertentu, bisa beberapa jam sampai dengan
beberapa tahun
·
Memori
biasanya kembali muncul secara tiba-tiba juga, lengkap seperti sebelumnya
(hanya sedikit kemungkinan untuk kambuh)
·
Hilangnya memori tidak sama dengan yang
disebabkan oleh kerusakan otak atau karena ketergantungan obat
4 bentuk Amnesia
Disosiatif
·
Localized amnesia : ketika individu
lupa semua kejadian yg terjadi selama interval waktu tertentu.
·
Selective amnesia : individu gagal
mengingat kembali beberapa hal, tetapi tidak semua, detai kejadian2 yg terjadi
selama periode waktu tersebut.
·
Generalized amnesia : sebuah sindrom
ketika seseorang tidak dapat mengingat semua hal dalam kehidupannya
·
Continuous amnesia : mencakup
kegagalan utk mengingat kembali kejadian khusus dan mencakup waktu saat itu.
Fugue Disosiatif
·
Sebuah
kondisi yg menggambarkan kebingungan seseorang mengenai identitas dirinya secara
mendadak dan melakukan perjalanan yg tidak diharapkannya menuju ke tempat lain.
·
Gangguan di mana individu melupakan
informasi personal yang penting dan membentuk identitas baru, juga pindah ke
tempat baru.
·
Individu tidak hanya mengalami amnesia secara
total, namun juga tiba-tiba pindah (melarikan diri) dari rumah dan pekerjaan,
serta membentuk identitas baru.
·
Biasanya terjadi setelah seseorang
mengalami beberapa stress yang berat (konflik dengan pasangan, kehilangan
pekerjaan, penderitaan karena bencana alam).
·
Identitas baru sering berkaitan dengan
nama, rumah, pekerjaan bahkan karakteristik personality yang baru. Di kehidupan
yang baru, individu bisa sukses walaupun tidak mampu untuk mengingat masa lalu.
·
Recovery biasanya lengkap
dan individu biasanya tidak ingat apa yang terjadi selama fugue
Depersonalisasi
· Gangguan di mana
adanya perubahan dalam persepsi atau pengalaman individu mengenai dirinya.
· Orang dg
pengalaman yg persisten dan berulang akan perasaan terpisah dari proses
mentalnya atau tubuhnya, seolah ia bermimpi atau seolah menjadi pengamat dari
luar
· Memori tidak
berubah, tapi individu kehilangan sense of self.
· Gangguan ini
menyebabkan stress dan menimbulkan hambatan dalam berbagai fungsi kehidupan.
· Biasanya terjadi
setelah mengalami stress berat, seperti kecelakaan atau situasi yang berbahaya.
· Biasanya berawal
pada masa remaja dan perjalanannya bersifat kronis (dalam waktu yang lama).
Trans/kesurupan
•
Suatu keadaan yang ditandai oleh perubahan
kesadaran atau hilangnya penginderaan dari identitas diri dengan atau tanpa
suatu identitas alternatif.
0 comments:
Post a Comment